Gambar Sampul Bahasa Indonesia · Bab 3 Peristiwa di Sekitar Kita
Bahasa Indonesia · Bab 3 Peristiwa di Sekitar Kita
Edi W

22/08/2021 15:19:54

SD 6 K-13

Lihat Katalog Lainnya
Halaman

21

Belajar Apa di Pelajaran 3?

Peristiwa di Sekitar Kita

3

Tahukah kamu profesi komentator olahraga? Tayangan

olahraga di televisi semakin menarik dengan kehadiran

mereka. Mereka memberikan tanggapan (pujian atau kritik)

mengenai pertandingan olahraga disertai alasan yang jelas.

Bagaimana caranya agar kamu bisa menjadi komentator yang

hebat? Kamu bisa memulainya dengan belajar menanggapi

sesuatu.

Menanggapi sesuatu disertai

alasan dengan bahasa

yang santun

Menyusun percakapan

dengan ejaan yang benar

Alokasi waktu untuk Pelajaran 3 = 20 jam pelajaran

1 jam pelajaran = 35 menit

22

Bahasa Indonesia Membuatku Cerdas untuk Kelas VI

Mari, Belajar Menanggapi

Sesuatu

A

Setiap orang mempunyai pendapat yang berbeda. Ketika

kamu melihat atau mendengar sesuatu kamu tentu punya

pendapat sendiri. Pendapatmu dapat disampaikan dalam bentuk

kritik atau pujian. Ketika menyampaikan kritik atau pujian, kamu

harus menyertakan alasan. Menyampaikan kritik atau pujian

pun harus dengan bahasa yang santun agar tidak menyinggung

perasaan. Kritik atau pujian adalah bentuk penghargaan kita

terhadap seseorang atau karya seseorang.

Mengkritik

artinya memberikan tanggapan berupa

kecaman. Biasanya disertai uraian dan pertimbangan baik

buruk terhadap sesuatu. Dalam kamus Bahasa Indonesia untuk

Sekolah Dasar,

memuji

artinya menyatakan penghargaan

yang tulus atas kebaikan atau keunggulan sesuatu.

Perhatikan gambar-gambar berikut.

1. 2.

Pernahkah kamu menyampaikan tanggapan dalam

bentuk kritik atau pujian? Pada pelajaran ini, kamu

akan belajar menanggapi sesuatu. Setelah pelajaran

ini, kamu dapat mengamati peristiwa di sekitarmu dan

mengidentifikasi peristiwa tersebut (baik atau buruk).

Setelah itu, kamu dapat merumuskan tanggapan,

menyusun alasan, dan menyampaikan tanggapan dengan

bahasa yang sopan.

Apa yang ada dalam pikiranmu ketika melihat kedua

gambar tersebut? Baik atau burukkah perbuatan yang

ditampilkan dalam gambar? Jika menurutmu baik, kamu

dapat memuji perbuatan tersebut. Jika menurutmu buruk,

kamu dapat mengkritik perbuatan tersebut. Carilah alasan

yang mendukung tanggapanmu. Lalu, sampaikanlah

tanggapanmu tersebut.

Salah satu contoh Kamus

bahasa Indonesia

Gambar 3.1

Sumber

: Sampul depan buku

Kamus Bahasa Indonesia

Sekolah Dasar

23

Peristiwa di Sekitar Kita

Menurut saya, perbuatan anak tersebut tidak baik. Ia

seharusnya menyeberang jalan menggunakan jembatan

penyeberangan. Perbuatannya sangat mem bahayakan

dirinya. Ia bisa saja tertabrak mobil.

Menurut saya, perbuatan tersebut sangat baik. Menjaga

kebersihan lingkungan dapat dilakukan dengan hal-hal kecil

seperti membuang sampah pada tempatnya.

1. a. Bacalah teks percakapan berikut.

Nugi

:

"Hai, Git! Sedang apa?"

Sigit

:

"Aku sedang membaca buku

Dongeng

si Kancil

."

Nugi :

"Aku juga pernah membacanya.

Menurutmu, bagus tidak bukunya?"

Sigit

:

"Bagus. Kisah si Kancil yang cerdik

sangat lucu. Jadi, kita terhibur ketika

membacanya. Menurutmu?"

Nugi : " Ya ,

aku juga suka. Walaupun

demikian, aku tidak suka pada bagian

cerita si Kancil mengejek buaya."

Sigit : "Kenapa?"

Nugi :

"Soalnya walaupun buaya jahat, si

Kancil tidak seharusnya mengejek

ketika buaya mendapat musibah."

Sigit :

"Ya kamu benar. Sikap si Kancil

tersebut tidak baik."

b. Carilah kalimat berisi kritikan dan pujian pada

percakapan tersebut.

c. Apakah alasan yang disampaikan dalam kalimat

kritikan dan pujian tersebut sudah tepat? Perbaiki

jika ada alasan yang kurang tepat.

Perhatikan contoh berikut.

Ayo, Berlatih

24

Bahasa Indonesia Membuatku Cerdas untuk Kelas VI

2. Perhatikan puisi karya temanmu berikut ini.

Menonton Bola

Sorak sorai menggema

Di lapangan penuh rumput

Berlari anak-anak mengejar bola

Digiring menuju gawang

Girang hatiku bukan kepalang

Melihat teman membobol gawang

Secepat kilat bola ditendang

Melesat gesit di tanah lapang

Karya: Kahfi

Tulislah tanggapanmu (kritik atau pujian) terhadap puisi

tersebut. Sertakan pula alasanmu. Kemukakan hasil

pekerjaanmu di depan teman-temanmu.

3. Kamu tentu mempunyai teman. Ingat-ingatlah apa

perbuatan temanmu yang baik dan apa perbuatannya

yang kurang terpuji. Buatlah sebuah tulisan yang berisi

kritikan dan pujian terhadap temanmu. Misalnya, kamu

dapat meneruskan paragraf berikut.

Aku mempunyai teman bernama

.

Ia sangat baik karena suka

.

Sampaikanlah hasil tulisanmu tersebut kepada temanmu.

Tugas untuk Kamu

Carilah sebuah foto peristiwa menarik dalam koran atau majalah. Buatlah

tanggapanmu terhadap peristiwa dalam foto tersebut. Sampaikan tanggapanmu

di depan teman-temanmu. Teman-teman yang lain mendengarkan untuk

menanggapi ketepatan kalimat kritik atau pujian temannya.

25

Peristiwa di Sekitar Kita

Mari, Belajar Menyusun

Percakapan

B

Kamu tentunya sering bercakap-cakap dengan teman-

temanmu. Banyak hal yang dapat kamu perbincangkan. Dari

percakapan yang kamu lakukan, banyak sekali informasi

yang didapatkan dari teman-temanmu.

Nah

, pada pelajaran

ini, kamu akan belajar menyusun percakapan berdasarkan

tema yang tersedia.

Langkah-langkah menyusun teks percakapan adalah:

1. menentukan tema percakapan;

2. mencari informasi sekitar tema atau topik percakapan

(sumber informasi bisa kamu cari dari buku, koran, atau

majalah);

3. menentukan jumlah orang yang terlibat dalam

percakapan;

4. mengembangkan tema atau topik yang dipilih menjadi

kalimat;

5. menyusun teks percakapan dengan menggunakan ejaan

yang tepat.

Ketika menyusun teks percakapan, ada hal yang harus

kamu perhatikan, yaitu kalimat yang digunakan harus

bersifat saling menanggapi. Dalam teks percakapan biasanya

digunakan kata tanya (

apa, siapa, bagaimana

, atau

di

mana

).

Sekarang, kamu akan belajar menyusun percakapan.

Tujuannya agar kamu dapat menentukan topik yang akan

digunakan dalam teks percakapan, mengembangkan

kalimat-kalimat dari topik yang dipilih, dan menyusun teks

percakapan. Ketika menyusun teks percakapan, perhatikan

penggunaan ejaan yang tepat.

26

Bahasa Indonesia Membuatku Cerdas untuk Kelas VI

Perhatikan contoh teks percakapan berikut.

Upi :

"Upi, kemarin aku membaca sebuah artikel

menarik di majalah."

Sri

: "Artikelnya tentang apa?"

Upi :

"Judul artikelnya "Perempuan Penjaga

Mercusuar". Perempuan tersebut bernama

Idawalley Zoradia Lewis (

dibaca idawali

zoradia lewis

). Ia adalah penjaga mercusuar

paling terkenal dalam sejarah Amerika."

Sri

: "Profesi penjaga mercusuar adalah pekerjaan

yang sungguh unik. Tanggung jawab yang

diembannya sangat besar. Bagaimana kisahnya

Idawalley bisa menjadi penjaga mercusuar?"

Upi

: "Pada awalnya, ayahnyalah yang berprofesi

sebagai penjaga mercusuar di Lime Rock

Light, Newport. Ayahnya jatuh sakit sehingga

tidak bisa bertugas. Sejak saat itu, Idawalley

menggantikan ayahnya."

Sri

: "Bagaimana sepak terjang Idawalley selama

berprofesi menjadi penjaga mercusuar?"

Upi :

"Idawalley adalah penjaga mercusuar yang

hebat. Ia berhasil menyelamatkan puluhan

orang dari lautan. Ada yang diselamatkan

dari perahu terbalik, terjebak badai, dan

perahu tersesat. Ia memang jago berenang dan

mengendalikan perahu."

Sri :

"Apakah Idawalley pernah mendapatkan

penghargaan?"

Upi

: "Setahuku namanya diabadikan menjadi nama

sebuah

trophy

pada lomba layar."

Sri :

"Sungguh menarik kisah yang kamu baca. Aku baru

tahu pada zaman dulu ada perempuan yang menjadi

penjaga mercusuar. Boleh aku pinjam majalahmu?

Aku ingin membaca kisah Idawalley."

Upi

: "Boleh, besok aku bawa majalah nya."

Nah

, setelah membaca contoh teks percakapan tersebut,

kamu telah mendapat gambaran awal tentang menyusun

percakapan. Hal yang perlu kamu ketahui bahwa topik dalam

teks percakapan tersebut adalah

kisah seorang perempuan

penjaga mercusuar

.

Sumber

:

Orbit

, Juni 2005

Inilah potret Idawalley

Zoradia Lewis.

Gambar 3.2

27

Peristiwa di Sekitar Kita

Ayo, Berlatih

1. a. Carilah peristiwa unik dalam majalah atau koran.

b. Buatlah teks percakapan berdasarkan peristiwa unik

yang kamu pilih.

c. Bacakanlah percakapan tersebut di depan teman-

temanmu.

2. a. Perhatikan gambar berikut.

b. Isilah bagian yang rumpang pada teks percakapan

berikut berdasarkan gambar tersebut.

Edi : "Tahukah kamu minggu kemarin diadakan

lomba balap karung?"

Tuti : "

"

Edi :

"Lomba tersebut diadakan dalam rangka

peringatan HUT ke-62 RI."

Tuti : "Siapa yang menjadi juara?"

Edi : "

"

Tuti : "

?"

Edi : "Suasananya sangat ramai. Banyak orang

yang menonton."

28

Bahasa Indonesia Membuatku Cerdas untuk Kelas VI

3. Susunlah teks percakapan berikut.

(1) Ardika :

"Bertualang? Aku tidak mengerti."

(2) Putu

: "Ya,

kamu benar. Setelah nonton si

Bolang, aku semakin cinta Indonesia.

Alamnya indah."

(3) Ardika : "

Wah

, aku jadi penasaran."

(4) Butet :

"Apakah kamu pernah menonton siaran

si Bolang di televisi?"

(5) Putu

:

"Benar Dik, kamu harus menonton-

nya."

(6) Butet :

"Hal yang aku suka adalah deskripsi

alam Indonesia."

(7) Putu

: "Ya,

aku sangat suka. Ceritanya menarik.

Menonton siaran itu rasanya seperti

bertualang."

(8) Putu

:

"Dalam siaran si Bolang, kita selalu

diajak mengenal teman-teman kita

dari seluruh nusantara dan permainan-

permainan di daerah mereka."

Tugas untuk Kamu

Buatlah sebuah teks percakapan berdasarkan bacaan berikut.

Aris Nugraha: Membuat Skenario Komedi

Tidak Lebih Mudah

daripada Membuat Pesawat Ulang Alik

Bajaj Bajuri adalah sinetron

komedi yang sukses dan digemari

banyak kalangan. Meskipun bukan

buat anak-anak, banyak anak yang

menyukainya. Siapa ya penggagas

sinetron Bajaj Bajuri? Dia adalah Pak

Aris Nugraha. Beliau adalah penulis

skenario, sutradara, dan produser

sinetron tersebut.

Ketika kamu terbahak-bahak

menonton Bajaj Bajuri, pernahkah

kamu membayangkan sulitnya

membuat skenario sinetron

komedi?

Menurut Pak Aris, dibanding

sinetron drama, membuat sinetron

komedi jauh lebih susah.

"Kita harus bekerja dua kali.

Pertama, kita harus membuat

jalan cerita, setelah itu baru kita

menambah unsur lucu dalam cerita

tadi. Lucu itu biasanya berasal dari

kesalahan. Baik itu salah bicara,

29

Peristiwa di Sekitar Kita

salah melakukan, salah paham, atau

salah mengerti," jelas Pak Aris.

Jadi, jelas membuat sinetron

komedi, seperti Bajaj Bajuri, tidak

mudah. Pak Aris membutuhkan

waktu dua tahun untuk menyiapkan-

nya. Persiapan yang paling banyak

memakan waktu adalah membuat

karakter tokoh. Setiap karakter yang

dibuat haruslah sedetail mungkin.

Mulai dari penampilan fisik, daerah

asal, latar belakang pendidikan,

sampai sejarah singkat hidup tokoh.

Tidak lupa Pak Aris juga menam-

bahkan ciri khas lisan (ucapan)

pada setiap tokoh yang dibuat.

Misalnya, Mpok Minah dengan kata

"maaf"-nya, dan Said dengan "ane

ente"nya. Semua itu adalah salah

satu usaha Pak Aris untuk memberi

ciri khas pada setiap tokoh yang

dibuatnya.

Walaupun menggarap sinetron

komedi, Pak Aris mengerjakannya

dengan sangat serius. Ia selalu

menyisipkan pesan moral dalam

setiap episode yang ia buat.

"Setiap episode yang saya buat,

harus mengandung kesimpulan

mengenai kebenaran atau memberi

pelajaran," begitu katanya.

Pak Aris juga menolak me-

masukkan unsur kekerasan. Inilah

yang membuat pekerjaannya

semakin sulit. Selain harus mem-

buat cerita lucu yang ada pesan

moralnya, ia juga harus menghindari

kekerasan dan tayangan yang tidak

pantas. "Kalau dipikir-pikir, membuat

naskah komedi itu tidak lebih mudah

daripada membuat Apollo atau

pesawat ulang-alik,

lho

!" kata Pak

Aris menggambarkan rumitnya

pekerjaan menulis skenario komedi

yang baik.

Kepedulian Pak Aris tentang

pesan moral dan anti

kekerasan

memang beralasan. Hal ini ada

hubungannya dengan cita-cita

Pak Aris sejak kecil, menjadi guru.

Walaupun ia tidak berhasil meraih

cita-citanya tersebut, namun ia

masih dapat mendidik masyarakat

melalui sinetron yang dibuatnya.

Keterlibatan Pak Aris dalam dunia

penulisan naskah sinetron, tidak

datang begitu saja. Ia memulainya

dari bawah dengan menjadi kru film

yang disebut

clapper

. Itu,

lho

, yang

tugasnya membawa papan, pada

setiap pengambilan gambar, lalu

berteriak "

take one!

"

Untuk menjadi seorang

clapper

,

Pak Aris harus meninggalkan profesi

wartawannya. la rela meninggalkan

pekerjaan tersebut karena ia sangat

ingin menjadi seorang penulis

skenario.

Walaupun Pak Aris memeroleh

keahliannya itu tanpa mengikuti

jalur formal, ia tidak menganjurkan

hal tersebut. Kata Pak Aris, di Institut

Kesenian Jakarta (IKJ) ada Jurusan

Setelah sukses menggarap

seratus episode pertama, Pak Aris

mulai berencana membuat sinetron

komedi lain. Untuk itu, ia mulai

menyerahkan penulisan naskah dan

penyutradaraan Bajaj Bajuri kepada

orang lain. Hal ini dilakukan agar

sinetron tidak kehabisan ide. Pak

Aris pun kemudian mulai melatih

para penulis naskah muda. Saat ini,

Pak Aris memiliki 16 penulis yang ia

latih sendiri. Setelah 'melepaskan'

Bajaj Bajuri, Pak Aris mulai membuat

sinetron komedi lain, yaitu Radio

Repot dan Tante Tuti.

Sumber

:

Orbit

, Januari 2005

30

Bahasa Indonesia Membuatku Cerdas untuk Kelas VI

Penulisan Skenario, tepatnya di

Fakultas Film dan Seni. "Kalian

juga harus terbiasa membaca

atau menonton tayangan yang

Untuk pelajaran selanjutnya, kamu akan belajar

memahami cerita anak. Bawalah sebuah cerita anak sebagai

bahan pelajaran. Kamu dapat menemukannya di majalah anak

atau buku kumpulan cerita anak.

bagus. Dengan begini, ketika kalian

membuat sebuah karya, karya itu

pasti bagus."

Inti Pelajaran Ini

Manfaat Pelajaran Ini

Peristiwa di sekitar kita banyak yang menarik. Peristiwa tersebut dapat

kita tanggapi melalui kritikan atau pujian. Ketika menanggapi sesuatu,

kita harus menyertakan alasan yang tepat. Pergunakan juga bahasa yang

santun. Menanggapi sesuatu dengan baik dan benar adalah bentuk pelajaran

mengungkapkan pendapat di depan umum.

Peristiwa menarik pun dapat dijadikan topik untuk menulis teks

percakapan. Menyusun teks percakapan dilakukan dengan cara menentukan

topik, mengembang kan kalimat dari topik yang dipilih, lalu menyusunnya

dengan ejaan tepat (penggunaan tanda petik dan penggunaan tanda baca

yang tepat).

Setelah pelajaran ini, apabila kamu melihat suatu peristiwa menarik

cobalah berikan tanggapan. Apa pun yang kamu pelajari akan menjadi sia-

sia apabila tidak kamu praktikkan. Kegiatan belajar menanggapi berguna

sebagai bentuk latihan menyampaikan ide atau gagasan kepada orang lain.

Begitu pun dengan kegiatan menyusun teks percakapan berguna ketika kamu

akan menulis teks wawancara atau naskah drama.

Begitu banyak pelajaran berguna yang kamu dapatkan selama belajar

Bahasa Indonesia. Apakah sekarang kamu semakin termotivasi untuk

mempelajari materi-materi Bahasa Indonesia dengan lebih giat lagi?